mitrasatunews.com – Pringgasela Selatan, Lombok Timur — Festival Dongdala kembali digelar untuk kelima kalinya sebagai bentuk apresiasi masyarakat Pringgasela Selatan terhadap kebudayaan lokal. Acara yang berlangsung Kamis (27/11/2025) ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian peringatan hari jadi ke-14 desa tersebut.
Bupati Lombok Timur yang hadir pada kegiatan itu menyampaikan bahwa budaya lokal memiliki peran besar dalam memperkuat jati diri masyarakat. Karena itu, Pemerintah Kabupaten memastikan dukungan penuh agar tradisi yang tumbuh di masyarakat dapat terus terjaga dan berkembang.
Ia menyebut bahwa ruang pelestarian budaya tidak hanya dilakukan melalui festival yang digelar desa, tetapi juga melalui berbagai agenda tingkat kabupaten yang akan dikemas lebih besar di tahun-tahun mendatang. Bupati menyinggung rencana perayaan tahun baru Islam yang akan dibuat lebih semarak sebagai bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap kegiatan keagamaan dan sosial budaya.
Menurut Bupati, pelestarian tradisi merupakan bagian dari upaya memperkuat identitas religius dan sosial masyarakat Lombok Timur tanpa mengabaikan keberagaman yang ada. “Budaya harus menjadi kekuatan bersama dalam membangun masa depan,” ujarnya di hadapan warga.
Selain fokus pada aspek budaya, Bupati turut menyoroti komitmen pemerintah dalam pembangunan infrastruktur desa, termasuk peningkatan akses jalan dan penyediaan fasilitas publik yang lebih memadai. Infrastruktur yang baik dianggap penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi serta produktivitas masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, ia juga mengajak warga menjaga semangat kebersamaan dan gotong royong yang selama ini menjadi ciri khas desa-desa di Lombok Timur.
Festival Dongdala V mengusung tema “Membangun Desa, Perkokoh Budaya, Menuju Pringgasela Selatan Smart”. Nama Dongdala yang berarti pelangi menggambarkan harmoni dalam keberagaman masyarakat setempat. Warga berharap kegiatan budaya ini akan terus menjadi agenda tahunan yang mampu memperkuat rasa bangga terhadap tradisi leluhur.(aws)
